Translate

Daftar Blog Saya

15 Oktober 2025

Desak Kades Nanga Kayan Diberhentikan ratusan warga Desa Nanga Kayan Datangi Kantor Inspektorat Melawi



Melawi, Kalbar - Nuusantara News

Aksi ratusan warga Desa Nanga Kayan Kecamatan Nanga Pinoh Kabupaten Melawi Kalimantan Barat mendatangi Kantor Inspektorat Kabupaten Melawi dengan menggunakan mobil truk dan beberapa buah sepeda motor Rabu,15/10/25.


Aksi warga tersebut merupakan bentuk kekesalan dalam menuntut keterbukaan dalam penggunaan dana desa. Masyarakat juga menyampaikan bahwa kedatangan mereka hari ini ke Inspektorat, masyarakat ingin mengetahui sejauh mana penggunaan anggaran dana desa secara rinci, seperti kegiatan-kegiatan yang ada dilapangan. Warga yang datang membawa mobil truk dan beberapa buah sepeda motor tersebut juga mendesak Kades mereka dicopot secara permanen.


Massa juga membawa papan  bertuliskan, "KADES KAYAN, KADES DI PECAT" Nanga Kayan tidak mau lagi Dipimpin Kades, Keluarkan SK Pemberhentian Tetap, Kami Warga Desa Nanga Kayan tidak Mau di pimpin Kades, kepada Inspektorat, Bupati, Dewan yang kami hormati tolong pecat, kami masyarakat menolak dipimpin oleh Kades Hamdan. Mohon kepada bapak Bupati Melawi untuk memberhentikan secara Tetap", ucap Warga dalam orasi langsung.


Pantauan langsung awak media aksi massa mendapat,  pengawalan dari personil Polsek Nanga Pinoh Polres Melawi. Beberapa warga diantaranya tokoh masyarakat Haji Acap, Suparman, dan warga lainnya secara bergantian menyampaikan orasinya, dengan pengeras suara yang mereka bawa.


Didemo warga dikarenakan kasus dugaan penyelewengan dana desa. Mereka mendesak, bahwa masyarakat Desa Nanga Kayan ingin SK Bupati turun untuk Kades Nanga Kayan non aktif pemberhentikan secara tetap. Kades Nanga Kayan juga tidak menepati janji, dulu janjinya waktu calon kades semuanya akan serba gratis padahal kenyataannya, seperti buat KTP dan Kartu Keluarga saja bayar 400, beli beras Bulog 75 rb perkarung", ucap warga.


Sekitar pukul  09.00 WIB, setelah orasi diluar halaman kantor Inspektorat, kembali sepuluh perwakilan masa memasuki ruang rapat Inspektorat Kabupaten Melawi dan diterima langsung oleh Kepala Inspektorat Hendry Akbar Susanto, S.T., M.M., didampingi staf lainnya, juga Kapolsek Nanga Pinoh.


Dalam pertemuan tersebut, warga menegaskan mereka tetap menolak kepemimpinan kepala desa, agar secepatnya di audit dan segera diberhentikan. Karenanya kami mendesak kepada Inspektorat untuk serius memproses permasalahan ini", tegas warga.


"Sementara itu, Kepala Inspektorat Hendry Akbar Susanto menyampaikan, dalam waktu dekat akan kelapangan untuk melakukan audit lapangan.


Sekitar Pukul 12.00WIB, massa membubarkan diri meninggalkan lokasi Kantor Inspektorat Kabupaten Melawi, dan akan melanjutkan menghadap Polres melawi untuk menyerahkan berkas Laporan terkait Kades kepada Polres melawi.


Warga Desa Nanga Kayan yang sebelumnya, juga pernah melakukan aksi penyegelan kantor Desa Nanga Kayan Nanga Pinoh.


Tim red