Translate

Daftar Blog Saya

01 September 2025

Bunga Bank Taspen Membengkak, Pensiunan PNS Terjerat Beban Berat


Pontianak
- Seorang pensiunan (PNS) Kota Pontianak, bernama M. Nasir, menyampaikan keberatannya terhadap penetapan bunga pinjaman yang diberlakukan oleh Bank Mandiri Taspen.


Dalam keterangannya, M. Nasir mengaku melakukan pinjaman sebesar Rp206 juta pada tahun 2018 dengan jangka waktu 15 tahun. Namun, meski sudah berjalan sekitar delapan tahun dan ia rutin melakukan kewajiban membayar angsuran kurang lebih Rp2,8 juta per bulan, sisa pokok pinjaman yang harus dilunasi dinilai masih cukup besar (150) juta dan ini sangat memberatkan.


Menurutnya, kebijakan bunga pinjaman tersebut dirasa tidak transparan sejak awal perjanjian, sehingga menimbulkan beban keuangan yang berkepanjangan


“Saya merasa keberatan karena sudah hampir delapan tahun berjalan, tetapi pokok pinjaman masih tetap besar. Padahal kewajiban setiap bulan selalu saya penuhi,” ungkap M. Nasir, Minggu (1/9).


Ia berencana menempuh langkah hukum untuk memperjuangkan haknya sebagai nasabah. M. Nasir berharap pihak Bank Mandiri Taspen dapat memberikan penjelasan lebih terbuka terkait mekanisme bunga pinjaman dan menghitung kembali kewajiban cicilan agar sesuai dengan ketentuan perbankan yang adil.


Kasus ini menjadi sorotan karena menyangkut perlindungan konsumen, khususnya bagi para pensiunan yang menggantungkan hidup dari dana pensiun dan harus berhadapan dengan kewajiban kredit jangka panjang

Tim red